03 Agustus 2024 – Malam | 20240803

MINGGU X SESUDAH PENTAKOSTA


ALLAH DAN ORANG TUA ADALAH MITRA

Imamat 19:32
19:32 Engkau harus bangun berdiri di hadapan orang ubanan dan engkau harus menaruh hormat kepada orang yang tua dan engkau harus takut akan Allahmu; Akulah TUHAN.


“menghormati orang yang tua, dan takut akan Allahmu” (ay.32)
Allah menugaskan orang tua selaku mitra dalam mendidik dan membina generasi muda. Kesadaran ini ada dalam benak umat Israel ketika mereka mulai hidup di tanah perjanjian, Kanaan. Seluruh umat memahami bahwa Allah sendiri adalah Rabi Sang Pendidik Sejati. la sendiri telah mendampingi umat Israel dalam masa-masa penuh krisis. la mendidik Israel untuk menaruh hormat
kepada-Nya dan menghidupi jalan keadilan kepada sesama. Berulang kali la hadir sebagai penegak keadilan dengan menghukum umat yang bersalah jika mereka memeras dan menindas sesama. Berkali-kali pula Allah menegur Israel yang tidak setia beribadah hanya satu-satu kepada-Nya. Allah mendidik Israel melalui proses yang tidak mudah: gagal-berhasil, suka-duka, untung-malang, bahkan hidup dan mati.
Peran dari Allah dimainkan pula oleh orang tua, ayah dan ibu. Peran mereka yang demikian mulia ini menggantikan peran Allah sebagai guru sejati. Orang tua yang telah menjalankan tugas mulia mempersiapkan generasi baru yang sehat dan beriman, sepantasnya mendapatkan penghormatan orang-orang muda: “bangkit berdiri di hadapan orang ubanan”. Sikap ini bukan sekadar sopan santun, melainkan diturunkan dari penghayatan akan imannya kepada Allah. Mengapa? Karena Allah sendiri yang menyuruhnya menaruh sikap hormat kepada orang tua.
Menghormati orang tua harus menjadi kebiasaan baik yang
diwariskan oleh orang tua melalui didikan sehat kepada orang- orang muda. Mengapa seorang muda harus menaruh sikap hormat? Karena orang tua mereka adalah kepanjangan tangan Allah dalam memastikan, bahwa berkat Allah tak akan terhalang oleh cara-cara hidup yang tidak memuliakan-Nya.


Sumber: [SBU – 03 Agustus 2024 | Malam]

Doa: (Berkatilah ayah dan ibu kami dalam masa tua mereka)