­
28 Februari 2024 - Pagi | 20240228 - GPIB Kinasih

28 Februari 2024 – Pagi | 20240228

MINGGU V PRAPASKAH


MEMBANGUN DAMAI SEJAHTERA

Roma 14:19-20
14:19 Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera dan yang berguna untuk saling membangun. 14:20 Janganlah engkau merusakkan pekerjaan Allah oleh karena makanan! Segala sesuatu adalah suci, tetapi celakalah orang, jika oleh makanannya orang lain tersandung!


Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai seejahtera dan yang berguna untuk saling membangun.” (ay.19)
Seorang profesor dan psikiater Harvard, Robert Waldinger mengungkapkan: kebahagiaan tidak ada hubungannya dengan ketenaran, uang dan kesuksesan. Orang bisa benar-benar bahagia dan sehat menurutnya, ketika ia memiliki hubungan yang baik dengan orang lain. Sarannya, jalin pertemanan di dalam dan di luar pekerjaan, pelihara hubungan dengan teman, keluarga dan orang terdekat, luangkan waktu untuk mengobrol dengan orang terdekat, belajar meminta maaf dan mengekspresikan kasih sayang.
Paulus memotivasi jemaat untuk mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera. Mengejar kedamaian berarti berupaya sekuat-kuatnya menciptakan kedamaian. Yang dimaksud bukan kedamaian antara Allah dengan manusia melainkan kedamaian antara sesama anggota jemaat. Dengan cara demikian, orang akan mengejar juga apa yang saling membangun. Dalam kata membangun terkandung makna: pertama, sesama orang percaya berupaya untuk membina hubungan yang kuat dengan Tuhan. Kedua, kata saling membangun menyangkut seluruh jemaat. Jemaat akan terus mengalami proses pembangunan dalam konteks bertumbuh dan berkembang. Bangunan dalam konteks jemaat berarti berbicara tentang perluasan dan perubahan. Ketiga, saling membangun bukan hanya berbicara tentang pembinaan, juga bukan merupakan ranah kerja Pendeta, Diaken atau Penatua melainkan menyangkut kehidupan yang saling melayani melalui berbagai karunia dalam jemaat. Saling asah, asih dan asuh. Karunia yang utama adalah kasih antar sesama anggota sehingga mereka dapat saling menerima sebagai anggota jemaat.
Saudara, milikilah hubungan erat dengan Tuhan. Mereka yang memiliki hubungan dekat dengan Tuhan, jauh dari rasa benci, iri hati, sombong dan arogansi. Mereka selalu mengejar hal yang mendatangkan damai sejahtera. la selalu membangun hubungan baik dengan sesama berdasar kasih. Kasih memampukan kita menerima orang lain dengan segala kelebihan dan kekurangannya.


Sumber: [SBU – 28 Februari 2024 | Pagi]

Doa: (Tuhan, jadikan kami pembawa damai dalam perjumpaan dengan sesama)