MINGGU ADVEN III
PERSIAPKANLAH KEHIDUPAN BERSAMA TUHAN
Lukas 1:11-13
1:11 Maka tampaklah kepada Zakharia seorang malaikat Tuhan berdiri di sebelah kanan mezbah pembakaran ukupan.
1:12 Melihat hal itu ia terkejut dan menjadi takut.
1:13 Tetapi malaikat itu berkata kepadanya: “Jangan takut, hai Zakharia, sebab doamu telah dikabulkan dan Elisabet, isterimu, akan melahirkan seorang anak laki-laki bagimu dan haruslah engkau menamai dia Yohanes.
Pernahkah saudara mempersiapkan sebuah acara? Apapun jenis acara yang kita akan selenggarakan, tentu memerlukan persiapan. Suatu persiapan penting agar semua acara dapat berjalan dengan baik sesuai dengan yang dirancangkan. Namun demikian, tidak selalu acara yang kita sudah rancangkan sepenuhnya berjalan seperti yang kita harapkan. Terkadang, ada saja hal-hal yang kurang, seperti barang yang terlupa dan tertinggal, alat yang tidak hidup, hingga cuaca yang buruk. Kendala-kendala tersebut tidak dapat diprediksi dan menimbulkan kekacauan.
Ketika ditetapkan sebagai imam, Zakharia harus mengabdikan dirinya melayani Allah dan umat-Nya seumur hidup di Bait Suci. Kita bisa melihat bahwa malaikat Tuhan datang kepada Zakharia ketika dia sudah tua. Itu berarti dia sudah cukup lama melayani di Bait Suci, akan tetapi meskipun sudah lama melayani dan mempersiapkan berbagai kegiatan peribadahan di Bait Suci, Zakharia tetap saja memiliki keterkejutan dan rasa takut ketika berhadapan dengan malaikat Tuhan. Zakharia seharusnya tidak perlu takut, karena bukankah dia tahu bahwa dia sedang berada di Bait Allah? dan bahwa kehadiran Ilahi adalah peristiwa yang lumrah terjadi.
Zakharia yang sudah mempersiapkan Rumah Allah selama menjadi imam, masih saja terkejut bahkan takut menghadapi kehadiran Tuhan melalui malaikat. Bisa jadi hal yang sama terjadi pula dengan kita. Sekalipun telah mempersiapkan segala sesuatu dengan belajar, bekerja, dan berupaya keras agar hidup kita layak, namun tetap saja ada berbagai kendala yang dapat membuat kita gagal dan terpuruk? Firman Tuhan hari ini mengajak kita untuk mempersiapkan segala sesuatu bersama Tuhan, dan serahkan segalanya ke dalam tangan-Nya sehingga kita tidak lagi terkejut dan takut saat pergumulan menghampiri.
Sumber: [SBU – 18 Desember 2023 | Malam]
Doa: (Ya Allah, kiranya kami senantiasa berjalan bersama-Mu mengarungi derasnya arus kehidupan yang penuh dengan kejutan)